Senin, 28 November 2011

Sebuah Surat Untuk Indonesia Dari Pejuang Hamas "Gaza"

"Untuk saudaraku di Indonesia, mengapa saya harus memilih dan mengirim surat ini untuk kalian di Indonesia. Namun jika kalian tetap bertanya kepadaku, kenapa?

Mungkin satu-satunya jawaban yang saya miliki adalah karena negri kalian berpenduduk muslim terbanyak di punggung bumi ini, bukan demikian saudaraku?

Di saat saya menunaikan ibadah haji beberapa tahun silam, ketika pulang dari melempar jumrah, saya sempat berkenalan dengan salah seorang aktivis dakwah dari jama'ah haji asal Indonesia, dia mengatakan kepadaku, setiap tahun musim haji ada sekitar 205 ribu jama'ah haji berasal dari Indonesia datang ke Baitullah ini. Wah, sungguh jumlah angka yang sangat fantastis dan membuat saya berdecak kagum.

Lalu saya mengatakan kepadanya, saudaraku, jika jumlah jama'ah haji asal Gaza sejak tahun 1987 sampai sekarang digabung, itu belum bisa menyamai jumlah jama'ah haji dari negara kalian dalam satu musim haji saja.

Padahal jarak tempat kami ke Baitullah lebih dekat dibanding kalian. Wah pasti uang kalian sangat banyak, apalagi menurut sahabatku itu ada 5% dari rombongan tersebut yang memnunaikan ibadah haji yang kedua kalinya, Subhanallah.


Wahai saudaraku di Indonesia


Pernah saya berkhayal dalam hati, kenapa saya dan kami yang ada di Gaza ini, tidak dilahirkan di negri kalian saja. Pasti sangat indah dan mengagumkan. Negri kalian aman, kaya, dan subur, setidaknya itu yang saya ketahui tentang negri kalian.

Pasti ibu-ibu disana amat mudah menyusui bayi-bayinya, susu formula bayi pasti dengan mudah kalian dapoatkan di toko-toko dan para wanita hamil kalian mungkin dengan mudah bersalin di rumah sakit yang mereka inginkan.

Ini yang membuatku iri kepadamu saudaraku, tidak seperti di negri kami ini. Tidak jarang tentara Israel menahan mobil ambulance yang akan mengantarkan istri kami melahirkan di rumah sakit yang lebih lengkap alatnya di daerah Rafah.

Sehingga istri kami terpaksa melahirkan di atas mobil, ya di atas mobil saudaraku.!
Susu formula bayi adalah barang langka di Gaza sejak kami diblokade 2 tahun yang lalu, namun istri kami tetap menyusui bayi-bayinya dan menyapihnya hingga 2 tahun lamanya, walau terkadang untuk memperlancar Asi mereka, istri kami rela minum air rendaman gandum.


Namun, mengapa di negri kalian, katanya tidak sedikit kasus pembuangan bayi yang tidak jelas siapa ayah dan ibunya. Terkadang ditemukan mati di parit-parit, selokan, dan tempat sampah. Itu yang kami dapat dai informasi di televisi.

Dan yang membuat saya terkejut dan merinding, ternyata negri kalian adalah negri yang tertinggi kasus aborsinya untuk wilayah Asia. Astaghfirullah. Ada apa dengan kalian? Apakah karena di negri kalian tidak ada konflik bersenjata seperti kami disini, sehingga orang bisa melakukan hal hina seperti itu? Sepertinya kalian belum menghargai arti sebuah nyawa bagi kami disini.

Memeang hampir setiap hari di Gaza sejak penyerangan Israel, kami menyaksikan bayi-bayi kami mati. Namun, bukanlah di selokan-selokan atau got-got apalagi di tempat sampah. Mereka mati syahid saudaraku! Mati syahid karena serangan roket tentara Israel!

Kami temukan mereka tak bernyawa lagi di pangkuan ibunya, di bawah puing-puing bangunan rumah kami yang hancur oleh serangan Zionis Israel. Saudaraku, bagi kami nilai seorang bayi adalah aset perjuangan kami terhadap penjajah Yahudi. Mereka adalah mata rantai yang akan menyambung perjuangan kami memerdekakan negri ini.

Perlu kalian ketahui, sejak serangan Israel tanggal 27 Desember 2009 kemarin, saudara-saudara kami yang syahid sampai 1400 orang, 600 di antaranya adalah anak-anak kami, namun sejak penyerangan itu pula sampai hari ini, kami menyambut lahirnya 3000 bayi baru di jalur Gaza, dan Subhanallah kebanyakan mereka adalah anak laki-laki dan banyak yang kembar, Allahu Akbar!



Wahai saudaraku di Indonesia

Negri kalian subur dan makmur, tanaman apa saja yang kalian tanam akan tumbuh dan berbuah, namun kenapa di negri kalian masih ada bayi yang kekurangan gizi, menderita busung lapar. Apa karena sulit mencari rizki disana? Apa negri kalian diblokade juga?

Perlu kalian ketahui saudaraku, tidak ada satupun bayi di Gaza yang menderita kekurangan gizi, apalagi sampai mati kelaparan, walau sudah lama kami diblokade.

Sungguh kalian terlalu manja! Saya adalah pegawai tata usaha di kantor pemerintahan HAMAS sudah 7 bulan ini belum menerima gaji bulanan saya. Tetapi Allah SWT yang akan mencukupkan rizki untuk kami.

Perlu kalian ketahui pula, bulan ini saja ada sekitar 300 pasang pemuda baru saja melangsungkan pernikahan. Ya, mereka menikah di sela-sela serangan agresi Israel. Mereka mengucapkan akad nikah diantara bunyi letupan bom dan peluru, saudaraku.Dan Perdana Menteri kami, Ust Isma'il Haniya memberikan santunan awal pernikahan bagi semua keluarga baru tersebut.


Wahai saudaraku di Indonesia

Terkadang saya pun iri, seandainya saya bisa merasakan pengajian atau halaqah pembinaan di negri antum (anda). Seperti yang diceritakan teman saya, program pengajian kalian pasti bagus, banyak kitab mungkin yang kalian yang telah baca. Dan banyak buku-buku pasti sudah kalian baca. Kalian pun bersemangat kan? Itu karena kalian punya waktu.

Kami tidak memiliki waktu yang banyak disini. Satu jam, ya satu jam itu adalah waktu yang dipatok untuk kami disini untuk halaqah. Setelah itu kami harus terjun ke lapangan jihad, sesuai dengan tugas yang diberikan kepada kami.

Kami disini sangan menanti-nantikan saat halaqah tersebut walau hanya satu jam. Tentu kalian lebih bersyukur. Kalian punya waktu untuk menegakkan rukun-rukun halaqah, seperti ta'aruf, tafahum, dan takaful disana.

Halafalan antum pasti lebih banyak daripada kami. Semua pegawai dan pejuang HAMAS disini wajib menghapal Surah Al-Anfal sebagai nyanyian perang kami, saya menghafal di sela-sela waktu istirahat perang, bagaimana dengan kalian?

Akhir Desember kemarin, saya menghadiri acar wisuda penamatan hafalan 30 Juz anakku yang pertama. Ia merupakan diantara 1000 anak yang tahun ini menghafal Al-Qur'an dan umurnya baru 10 tahun. Saya yakin anak-anak kalian jauh lebih cepat menghapal Al-Qur'an ketimbang anak-anak kimi disini.

Di Gaza tidak ada SDIT (Sekolah Dasar Islam Terpadu) seperti di tempat kalian yang menyebar seperti jamur di musim hujan. Disini anak-anak belajar diantara puing-puing reruntuhan gedung yang hancur, yang tanahnya sudah diratakan, diatasnya diberi beberapa helai daun kurma.

Ya, di tempat itu mereka belajar, saudaraku. Bunyi suara setoran hafalan Al-Qur'an mereka bergemuruh dianatara bunyi-bunyi senapan tentara Israel. Ayat-ayat jihad paling cepat mereka hafal, karena memang didepan mereka tafsirnya. Langsung mereka rasakan.

Oh iya, kami harus berterima kasih kepada kalian semua, melihat solidaritas yang kalian perlihatkan kepada masyarakat dunia. Kami menyaksikan aksi demo-demo kalian disini. Subhanallah, kami sangat terhibur.

Karena kalian juga merasakan apa yang kami rasakan disini.Memang banyak masyarakat dunia yang menangisi kami disini, termasuk kalian yang di Indonesia. Namun, bukan tangisan kalian yang kami butuhkan , saudaraku.

Biarlah butiran air matamu adalah catatan bukti akhirat yang dicatat Allah sebagai bukti ukhwah kalian kepada kami. Doa-doa dan dana kalian telah kami rasakan manfaatnya.

Oh iya, hari semakin larut, sebentar lagi adalah giliran saya menjaga kantor, tugasku untuk menunggu jika ada telpon dan fax yang masuk. Insya Allah, nanti saya ingin sambung dengan surat yang lain lagi. Salam untuk semua pejuang-pejuang Islam dan ulama-ulama kalian.

Sumber: yafi20.blogspot.com
Share

Ternyata Pohon Hanya Menyumbang 20% Oksigen di Bumi. Sisanya?

PPohon adalah salah satu penyumbang oksigen, akan tetapi hanya sebesar 20% untuk bumi. pohon berguna untuk mitigasi (mengurangi) karbondioksida yang ada di bumi. jadi untuk mengurangi dampak pemanasan global, tanamlah pohon agar CO2 nya dapat dimanfaatkan oleh pohon. karena nilai wajar dari CO2 adalah 0,1% di bumi ini, tetapi tahun 2010 ini kadar CO2 di atmosfer bumi sudah mencapai 0,3%

Sekilas mengenai plankton

Plankton didefinisikan sebagai organisme hanyut apapun yang hidup dalam zona pelagik (bagian atas) samudera, laut, dan badan air tawar. Secara luas plankton dianggap sebagai salah satu organisme terpenting di dunia, karena menjadi bekal makanan untuk kehidupan akuatik.

Bagi kebanyakan makhluk laut, plankton adalah makanan utama mereka. Plankton terdiri dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan laut. Ukurannya kecil saja. Walaupun termasuk sejenis benda hidup, plankton tidak mempunyai kekuatan untuk melawan arus, air pasang atau angin yang menghanyutkannya.

Plankton hidup di pesisir pantai di mana ia mendapat bekal garam mineral dan cahaya matahari yang mencukupi. Ini penting untuk memungkinkannya terus hidup. Mengingat plankton menjadi makanan ikan, tidak mengherankan bila ikan banyak terdapat di pesisir pantai. Itulah sebabnya kegiatan menangkap ikan aktif dijalankan di kawasan itu.

Selain sisa-sisa hewan, plankton juga tercipta dari tumbuhan. Jika dilihat menggunakan mikroskop, unsur tumbuhan alga dapat dilihat pada plankton. Beberapa makhluk laut yang memakan plankton adalah seperti batu karang, kerang, dan ikan paus.
Plankton adalah organisme yang menyumbang 80% kebutuhan oksigen yang ada di bumi ini. dengan kemampuannya berespisari menghasilkan gelembung-gelembun oksigen yang terdapat di dalam laut, oksigen tersebut terlepas ke udara dan menjadi gas yang bisa kita nikmati sekarang


Para ilmuwan dari Amerika Serikat menemukan plankton secara tidak langsung dapat membuat awan yang dapat menahan sebagian sinar matahari yang merugikan. Sehingga plankton bisa membantu memperlambat proses pemanasan bumi.
Dierdre Toole dari Institusi Oceanografi Woods Hole (WHOI) dan David Siegel dari Universitas California, Santa Barbara (UCSB) adalah dua peneliti itu.

Penelitian yang dibiayai oleh NASA tersebut mengungkapkan ketika matahari menyinari lautan, lapisan atas laut (sekitar 25 meter dari permukaan laut) memanas, dan menyebabkan perbedaan suhu yang cukup tinggi dengan lapisan laut di bawahnya. Lapisan atas dan bawah tersebut terpisah dan tidak saling tercampur.

Plankton hidup di lapisan atas, tapi nutrisi yang diperlukan oleh plankton terdapat lebih banyak di lapisan bawah laut. Karenanya, plankton mengalami malnutrisi.

Akibat kondisi malnutrisi ditambah dengan suhu air yang panas, plankton mengalami stress sehingga lebih rentan terhadap sinar ultraviolet yang dapat merusaknya.

Karena rentan terhadap sinar ultraviolet, plankton mencoba melindungi diri dengan menghasilkan zat dimethylsulfoniopropionate (DMSP) yang berfungsi untuk menguatkan dinding sel mereka.

Zat ini jika terurai ke air akan menjadi zat dimethylsulfide (DMS). DMS kemudian terlepas dengan sendirinya dari permukaan laut ke udara.

Di atmosfer, DMS bereaksi dengan oksigen sehingga membentuk sejenis komponen sulfur. Komponen sulfur DMS itu kemudian saling melekat dan membentuk partikel kecil seperti debu. Partikel-partikel kecil tersebut kemudian memudahkan uap air dari laut untuk berkondensasi dan membentuk awan.

Jadi, secara tidak langsung, plankton membantu menciptakan awan. Awan yang terbentuk menyebabkan semakin sedikit sinar ultraviolet yang mencapai permukaan laut, sehingga plankton pun terbebas dari gangguan sinar ultraviolet.

Proses ini sebenarnya telah beberapa tahun dipelajari di laboratorium oleh para ilmuwan, namun proses alamiahnya baru kali ini dapat dipelajari.

Awan yang disebabkan oleh plankton ini, dipercaya dapat memperlambat proses pemanasan bumi, serta memiliki efek besar tehadap iklim bumi. Namun, untuk membuktikan hal tersebut, masih harus dilakukan penelitian lanjutan yang seksama.

Penelitian yang dilakukan di Laut Sargasso, lepas pantai Bermuda ini juga menemukan secara mengejutkan bahwa partikel DMS ini dapat terurai dengan sendirinya di udara setelah tiga sampai lima hari saja. Padahal, karbondioksida di udara, dapat bertahan hingga berpuluh-puluh tahun.

Karena penguraian alamiah DMS sangat cepat, DMS tidak akan menimbulkan efek rumah kaca, tidak seperti karbondioksida.

Sumber: http://yafi20.blogspot.com/ Share

Wow..Piramida di Jawa Barat Lebih Tua Dari Piramida Giza, Mesir

Piramida Giza
Staf Khusus Presiden Bidang Bencana Alam dan Bantuan Sosial Andi Arief mengatakan bahwa tim katastropik purba yang melakukan penelitian intensif menemukan dugaan adanya bangunan berbentuk piramida di Desa Sadahurip dekat Wanaraja Garut, Jawa Barat menemukan fakta yang cukup mengagetkan.

"Dari hasil penelitian intensif dan uji karbon dipastikan bahwa umur bangunan yang terpendam dalam gunung tersebut lebih tua dari Piramida Giza," kata Andi dalam pesan singkatnya Selasa (22/11/2011).

Andi menambahkan dari beberapa gunung yang di dalamnya ada bangunan menyerupai piramid, setelah diteliti secara intensif dan uji carbon dating, dipastikan umurnya lebih tua dari Piramida Giza.

Sekadar catatan, lanjut Andi, Piramida Giza selama ini dikenal sebagai piramida tertua dan terbesar dari 3 piramida yang ada di Nekropolis Giza. Dipercaya bahwa piramida ini dibangun sebagai makam untuk firaun dinasti keempat Mesir, Khufu dan dibangun selama lebih dari 20 tahun dan diperkirakan berlangsung pada sekitar tahun 2560 sebelum Masehi.

Dalam beberapa waktu ke depan, Tim Katastropik Purba akan melakukan paparan ke publik tentang temuan-temuannya tersebut. Tak hanya soal temuan piramida di Garut tersebut, tim ini nantinya juga akan memaparkan temuan istimewa di kawasan Trowulan, Batu Jaya, beberapa lokasi menhir di Sumatera dan lain-lain.

"Ada temuan mencengangkan tentang uji carbon dating pada 3 lapis kebudayaan di kawasan Trowulan yang terlanjur kita sebut Majapahit pada zaman sejarah masehi itu. Juga tentang temuan-temuan lapisan sejarah di Lamri Aceh dan sekitarnya," ungkapnya.

Terhadap temuan ini, sambung Andi, Tim Katastropik Purba juga akan terus berkoordinasi dengan bidang kepurbakalaan, antropologi, arkeologi, pakar budaya, ahli sejarah dan lainnya. Disamping akan terus berkoordinasi lintas ilmu kebumian sehubungan dengan temuan-temuan sejarah bencana-bencana lokal dan global untuk dicari mitigasinya.

"Sekadar catatan, beberapa hasil penelitian Tim Katastropik Purba ini telah disampaikan kepada publik. Di antaranya, rekomendasi agar 3 gunung di Jawa Barat yakni Gunung Kaledong, Gunung Putri, dan Gunung Haruman dijadikan sebagai cagar budaya," ungkapnya.

Rekomendasi itu atas dasar penelitian melalui metoda ilmu kebumian, meneliti sumber-sumber bencana alam dan melacak informasi dari masa lalu yang berkaitan dengan kejadian bencana alam katastropik.

Obyek penelitian lain yang berada pada jalur-jalur patahan gempabumi dan gunung api di sepanjang Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa timur, Sumatera, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Kalimantan sampai Papua, terus dikaji secara ilmiah. "Hasil penelitian-penelitian lanjutan tentang ini akan disampaikan ke publik," pungkasnya.

Sumber: yafi20.blogspot.com
Share

6 Kawasan Laut dengan Fenomena Paling Misterius

Lautan tak hanya indah dan mengerikan jika ombak sedang bergulung-gulung, sehingga kebanyakan manusia lebih memilih untuk mengaguminya dari pantai dibanding melayari hamparan air birunya yang tak berujung. Selain kedua hal tersebut, laut juga memiliki misteri dan fenomena yang di antaranya bahkan belum dapat dipecahkan penyebabnya. Jika Anda ingin tahu apa saja misteri tersebut, berikut datanya yang dikutip dari situs berita Rusia, Pravda.

1. Segitiga Bermuda
Nama ini merupakan yang paling banyak disebut dalam beberapa dekade terakhir akibat banyaknya kejadian mistrius di kawasan seluas jutaan kilometer persegi dan berada di antara tiga wilayah itu, yakni Kepulauan Bermuda, Puerto Rico, dan Fort Lauderdale.
Nama Segitiga Bermuda mulai beken ketika satu skuadron tempur yang terdiri atas lima pembom torpedo Angkatan Laut, hilang pada 5 Desember 1945. Hingga kini jasad 14 kru pesawat dan bangkai kapalnya tidak ditemukan. Menurut data, hingga kini setidaknya sudah 50 kapal dan pesawat yang dilaporkan hilang di wilayah itu.

Pada 1980-an, Segitiga Bermuda kehilangan reputasi mistisnya karena tidak lagi 'melahap' apapun yang melintas di atasnya. Namun demikian, sejumlah teori telah berupaya mengungkap misteri itu, baik dari segi pseudosains, paranormal, sampai UFO. Namun. Teori yang paling meyakinkan adalah yang dikemukakan Joseph Monaghan dari Monash University. Pada 2003, ilmuwan tersebut menulis artikel dalam American Journal of Physics. Judulnya, 'Bisakah Gelembung Metana Menenggelamkan Kapal?'

Menurut Monaghan, gelembung besar bisa terbentuk dari deposit metana padat -- yang dikenal dengan gas hidrat. Untuk diketahui gas metan bisa memadat di bawag tekanan besar di dalam laut. Deposit metana yang mirip es bisa pecah, berubah gas, dan menciptakan gelembung di permukaan air. Konsentrasi gas yang lepas bisa menyebabkan kerusakan alat elektronik pada pesawat juga kapal. Tak hanya itu, kapal bisa tenggelam di lokasi tersebut karena pengurangan kepadatan (densitas) air secara mendadak.

Fenomena lain di Segitiga Bermuda disebut Flying Dutchman - lenyapnya awak kapal secara misterius. Teori ilmiah ditawarkan untuk menjelaskan dari hilangnya para pelaut itu. Yakni infrasonik. Beberapa ilmuwan yakin, infrasonik itu ditimbulkan gelembung gas metana saat naik ke permukaan.

Getaran infrasonik memicu resonansi berbahaya di jantung dan pembuluh darah. Saat itu, manusia yang terkena bisa terserang panik. Ini mungkin yang membuat para pelaut panik dan melompat ke luar kapal - untuk melepaskan diri dari perasaan aneh yang menimpanya.

Bagaimanapun, tak ada satupun teori yang menjelaskan, mengapa pada pertengahan tahun 1980-an, Segitiga Bermuda berhenti melahap kapal dan pesawat. Mungkin karena kemajuan teknologi pesawat dan kapal.

2. Laut Sargasso
Banyak orang menyamakan Laut Sargasso dengan Segitiga Bermuda. Padahal perairan ini terdapat di tenggara Segitiga Bermuda di Samudera Atlantik. Ada beberapa keunikan di wilayah ini. Samudera bergerak searah jarum jam, tedapat banyak alga Sargassum di dalamnya.
Laut ini memiliki pusaran raksasa yang memiliki aturannya sendiri. Temperatur di luar pusaran jauh lebih tinggi dari bagian luarnya. Sejumlah orang yang berlayar di sana mengaku melihat fatamorgana: misalnya, Matahari terbit di Timur dan Barat dalam waktu bersamaan.
Richard Sylvester dari University of Western Australia berpendapat, pusaran raksasa Sargasso bersifat sentrifugal -- yang lantas menciptakan pusaran kecil yang mencapai wilayah segitiga bermuda. Pusaran kecil ini menimbulkan siklon mini di udara -- cukup kuat untuk mencelakakan sebuah pesawat kecil.

3. Laut Setan (Devil's Sea)
Ini adalah wilayah di Pasifik, sekitar Pulau Miyake - 100 kilometer Selatan Tokyo. 'Saudara' Segitiga Bermuda ini tidak bisa ditemukan di peta manapun, namun para pelaut memilih untuk menghindarinya. Badai bisa muncul secara tiba-tiba dan menghilang sama mendadaknya. Paus, lumba-lumba, bahkan burung tak hidup di wilayah itu. Sembilan kapal menghilang dalam waktu lima tahun pada tahun 1950-an. Yang paling terkenal adalah menghilangnya Kaiyo Maru No.5, kapal riset Jepang.

Laut Setan berada di kawasan seismik yang sangat aktif. Lantai laut bergerak konstan. Pulau vulkanik muncul dan menghilang secara reguler. Wilayah ini juga diketahui sangat aktif aktivitas siklonnya.

4. Tanjung Harapan
Daerah ini juga dikenal sebagai Tanjung Badai. Kapal-kapal besar tenggelam dalam kurun waktu ratusan tahun. Sebagian besar kapal hancur karena cuaca buruk, khususnya ombak mematikan, atau 'cape roller'. Para ilmuwan menyebutnya gelombang soliter -- yang tingginya bisa mencapai 30 meter, sejatinya terdiri dari dua ombak yang bergabung menjadi satu.
Gelombang raksasa itu menciptakan rongga besar, yang tingginya hanya sedikit lebih rendah dari gelombang itu. Meski fenomena ombak ini bisa terjadi di laut lainnya, namun area di Tanjung Harapan yang paling bahaya.

5. Bagian Timur Samudera Hindia dan Teluk Persia
Daerah ini dikenal fenomena yang sangat mengesankan dan misterius: lingkaran cahaya raksasa yang berputar-putar di permukaan air.
Ahli kelautan Jerman, Kurt Kahle percaya, fenomena itu adalah akibat dari gempa bawah laut, yang menimbulkan pendaran plankton. Lalu timbul gerakan seperti putaran roda. Namun, hipotesis ini menuai kritik akhir-akhir ini karena belum mampu menjelaskan transformasi lingkaran cahaya secaralogis. Sains modern juga belum mampu menjelaskan bentuk lingkaran sempurna obyek tersebut. Karenanya, muncul teori baru yang sebenarnya lebih tak masuk akal: UFO.

6. Pusaran air (maelstrom)
Meski tak terlalu mengesankan seperti pusaran air di Laut Sargasso. Namun para pelaut tahu fenomena menakjubkan tentang pusaran jenis ini. Pusaran air ini terjadi dua kali sehari, di bagian barat laut Laut Norwegia Kata 'maelstrom' dipopulerkan oleh Edgar Alan Poe. Maelstrom adalah air yang berputar kuat dan besar. Permukaan air dari pusaran lebihrendah puluhan meter dari permukaan air laut. Kekuatannya puluhan kali lipat dari arus biasa.
Yang aneh, pusaran berubah arah berlawanan setiap tiga sampai empat bulan. Bisa terjadi di manapun, termasuk Segitiga Bermuda. Diyakini, pusaran berputar berlawanan arah jarum jam di belahan bumi utara dan searah jarum jam di bagian bumi selatan.

sumber:http://www.kaskus.us/showthread.php?t=10800268
Share

5 Faktor yang Menentukan Kecepatan Internet



Masih berkisar koneksi internet, Faktor yang menentukan kecepatan internet. Karena masih banyaknya pertanyaan yang muncul tentang koneksi internet, judul ini sengaja saya sajikan bagi mereka pengguna internet yang agak awam dengan permasalahan internet, langsung kita masuk pada Faktor-faktor yang menentukan kecepatan Internet agak koneksi internet kita menjadi tidak lancar dan tidak terlalu lemot.

Berikut penjelasan singkat dan sedikit solusi yang bisa saya bagikan,

1. ISP (Internet Service Provider)
ISP (Internet Service Provider) atau penyedia layananan internet seperti Telkom, Indosat dll, ISP inilah yang biasanya menjadi rujukan pertama ketika terjadi permasalahan dengan koneksi internet, tetapi biasanya kalau ISP bermasalah akan ada pemberitahuan kepada masyarakat tentang permasalahan tersebut, Untuk mengatasinya silahkan menghubungi ISP milik anda agar langsung mendapatkan respon.

2. Jaringan Yang Buruk

masalah ini berlaku bagi koneksi internet jenis Kabel maupun koneksi satelite, untuk permasalahan ini lebih baik menghubungi ISP yang bersangkutan. karena faktor daerah atau wilayah dan cuaca sangat berpengaruh terutama jenis koneksi satelite

3. Terlalu banyak user / Pengguna
Padatnya pengguna akan berakibat bertambah lemotnya koneksi internet, karena itu jaga agar quota pengguna tidak melebihi dari bandwith yang digunakan, minimal per user mendapatkan jatah 10 Kbps untuk pengguna tipe browsing

4. Virus

Virus, spyware, malware dan teman sejawat lainnya akan sangat mengganggu koneksi internet, untuk solusinya selalu update antivirus kita agar selalu terjaga dari gangguan virus dan teman-temannya.

5. SABAR...
Tidak sedikit masalah timbul karena kurang sabar dalam menunggu proses, masih proses 2 detik tapi terasa 15 menit karena sedikit kurang sabar, untuk yang satu ini solusinya saya kembali kepada diri mereka sendiri, selalu ingat segala sesuatu membutuhkan proses tidak terkecuali koneksi Internet.
sumber:http://www.gallerydunia.com/2011/11/faktor-yang-menentukan-kecepatan.html
Share

Sabtu, 26 November 2011

Alkisah Orang Tua yang Super Sibuk [Baca : Penting]

ilustrasi

Orang tua yang memiliki kekayaan/kemewahan yang luar biasa adalah harapan banyak anak-anak, tetapi apakah kita mengetahui bahwa jauh di lubuk hati anak-anak tersebut tersimpan suatu harapan yang lebih besar daripada sebuah kekayaan dan kemewahan?
Dicintai, disayangi dan perhatian dari kedua orang tua mereka, itulah harapan terbesar anak-anak. Keberhasilan mereka sangat ditentukan dari berapa besar cinta dan perhatian yang diberikan orang tua mereka kepada mereka.

Cinta dan perhatian bukan berbicara mengenai banyaknya fasilitas yang diberikan kepada anak seperti: Mobil, credit card, dll. Cinta dan perhatian yang tuluslah yang menyebabkan seorang anak miskin bisa bertahan dan menghadapi hidup hingga mereka menjadi seorang yang berhasil.

Karir orang tua yang luar biasa tidaklah salah, akan tetapi ketika orang tua sudah tidak memiliki lagi waktu untuk anak-anak mereka, waspadalah dan sebaiknya kita belajar dari pengalaman orang lain sebelum kita terlambat dan menyesal

Berikut kesaksian (kisah nyata) dari seorang ibu yang baru saja kehilangan anak perempuannya. Semoga kita bisa memetik hikmah dibalik kisah ini.

Saya seorang ibu dengan 2 orang anak, mantan direktur sebuah Perusahaan multinasional. Mungkin anda termasuk orang yang menganggap saya orang yang berhasil dalam karir namun sungguh jika seandainya saya boleh memilih maka saya akan berkata kalau lebih baik saya tidak seperti sekarang dan menganggap apa yang saya raih sungguh sia-sia.

Semuanya berawal ketika putri saya satu-satunya yang berusia 19 tahun baru saja meninggal karena overdosis narkotika. Sungguh hidup saya hancur berantakan karenanya, suami saya saat ini masih terbaring di rumah sakit karena terkena stroke dan mengalami kelumpuhan karena memikirkan musibah ini.

Putera saya satu-satunya juga sempat mengalami depresi berat dan sekarang masih dalam perawatan intensif sebuah klinik kejiwaan, dia juga merasa sangat terpukul dengan kepergian adiknya. Sungguh apa lagi yang bisa saya harapkan.

Kepergian Maya dikarenakan dia begitu guncang dengan kepergian Bik Inah pembantu kami. Hingga dia terjerumus dalam pemakaian Narkoba.

Mungkin terdengar aneh kepergian seorang pembantu bisa membawa dampak begitu hebat pada putri kami.

Harus saya akui bahwa bik Inah sudah seperti keluarga bagi kami, dia telah ikut bersama kami sejak 20 tahun yang lalu dan ketika Doni berumur 2 tahun. Bahkan bagi Maya dan Doni, bik Inah sudah seperti ibu kandungnya sendiri.

Ini semua saya ketahui dari buku harian Maya yang saya baca setelah dia meninggal. Maya begitu cemas dengan sakitnya bik Inah, berlembar-lembar buku hariannya berisi hal ini. Dan ketika saya sakit (saya pernah sakit karena kelelahan dan diopname di rumah sakit selama 3 minggu), Maya hanya menulis singkat sebuah kalimat di buku hariannya "Hari ini Mama sakit di Rumah sakit", hanya itu saja.

Sungguh hal ini menjadikan saya semakin terpukul.

Tapi saya akui ini semua karena kesalahan saya. Begitu sedikitnya waktu saya untuk Doni, Maya dan Suami saya. Waktu saya habis di kantor, otak saya lebih banyak berpikir tentang keadaan perusahaan dari pada keadaan mereka.

Berangkat jam 07:00 dan pulang di rumah 12 jam kemudian, bahkan mungkin lebih. Ketika sudah sampai rumah rasanya sudah begitu capai untuk memikirkan urusan mereka.

Memang setiap hari libur kami gunakan untuk acara keluarga, namun sepertinya itu hanya seremonial dan rutinitas saja, ketika hari Senin tiba saya dan suami sudah seperti "robot" yang terprogram untuk urusan kantor.

Sebenarnya ibu saya sudah berkali-kali mengingatkan saya untuk berhenti bekerja sejak Doni masuk SMA namun selalu saya tolak, saya anggap ibu terlalu kuno cara berpikirnya. Memang Ibu saya dulu memutuskan berhenti bekerja dan memilih membesarkan kami 6 orang anaknya. Padahal sebagai seorang sarjana ekonomi karir ibu waktu itu katanya sangat baik. Dan ayahpun ketika itu juga biasa-biasa saja dari segi karir dan penghasilan.

Meski jujur saya pernah berpikir untuk memutuskan berhenti bekerja dan mau mengurus Doni dan Maya, namun selalu saja perasaan bagaimana kebutuhan hidup bisa terpenuhi kalau berhenti bekerja, dan lalu apa gunanya saya sekolah tinggi-tinggi?.

Meski sebenarnya suami saya juga seorang yang cukup mapan dalam karirnya dan penghasilan. Dan biasanya setelah ada nasehat ibu saya menjadi lebih perhatian pada Doni dan Maya namun tidak lebih dari dua minggu semuanya kembali seperti asal urusan kantor dan karir fokus saya. Dan kembali saya menganggap saya masih bisa membagi waktu untuk mereka, toh teman yang lain di kantor juga bisa dan ungkapan "kualitas pertemuan dengan anak lebih penting dari kuantitas" selalu menjadi patokan saya.

Sampai akhirnya semua terjadi dan diluar kendali saya dan berjalan begitu cepat sebelum saya sempat tersadar. Maya berubah dari anak yang begitu manis menjadi pemakai Narkoba. Dan saya tidak mengetahuinya!!!

Sebuah sindiran dan protes Maya saat ini selalu terngiang di telinga. Waktu itu bik Inah pernah memohon untuk berhenti bekerja dan memutuskan kembali ke desa untuk membesarkan Bagas, putera satu-satunya, setelah dia ditinggal mati suaminya. Namun karena Maya dan Doni keberatan maka akhirnya kami putuskan agar Bagas dibawa tinggal bersama kami.

Pengorbanan bik Inah buat Bagas ini sangat dibanggakan Maya. Namun sindiran Maya tidak begitu saya perhatikan. Akhirnya semua terjadi, setelah tiba-tiba jatuh sakit kurang lebih dua minggu, bik Inah meninggal dunia di Rumah Sakit.

Dari buku harian Maya saya juga baru tahu kenapa Doni malah pergi dari rumah ketika bik Inah di Rumah Sakit. Memang Doni pernah memohon pada ayahnya agar bik Inah dibawa ke Singapore untuk berobat setelah dokter di sini mengatakan bahwa bik Inah sudah masuk stadium 4 kankernya. Dan usul Doni kami tolak hingga dia begitu marah pada kami. Dari sini saya kini tahu betapa berartinya bik Inah buat mereka, sudah seperti ibu kandungnya! menggantikan tempat saya yang seolah hanya bertugas melahirkan mereka saja ke dunia.

Tragis !

Dan sebuah foto "keluarga" di dinding kamar Maya sering saya amati kalau lagi kangen dengannya. Beberapa bulan yang lalu kami sekeluarga ke desa bik Inah. Atas desakan Maya kami sekeluarga menghadiri acara pengangkatan Bagas sebagai kepala sekolah madrasah setelah dia selesai kuliah dan belajar di pesantren. Dan Doni pun begitu bersemangat untuk hadir di acara itu padahal dia paling susah untuk diajak ke acara serupa di kantor saya atau ayahnya.

Dan difoto "keluarga" itu tampak bik Inah, Bagas, Doni dan Maya tersenyum bersama. Tak pernah kami lihat Maya begitu senang seperti saat itu dan seingat saya itulah foto terakhirnya.

Setelah bik Inah meninggal Maya begitu terguncang dan shock, kami sempat
merisaukannya dan membawanya ke psikolog ternama di Jakarta. Namun sebatas itu yang kami lakukan setelah itu saya kembali berkutat dengan urusan kantor.

Dan di halaman buku harian Maya penyesalan dan air mata tercurah.

Maya menulis :
"Ya Tuhan kenapa bik Inah meninggalkan Maya, terus siapa yang bangunin Maya, siapa yang nyiapin sarapan Maya, siapa yang nyambut Maya kalau pulang sekolah, siapa yang ngingetin Maya buat berdoa, siapa yang Maya cerita kalau lagi kesel di sekolah, siapa yang nemenin Maya kalo nggak bisa tidur… … Ya Tuhan, Maya kangen banget sama bik Inah". Bukankah itu seharusnya tugas saya sebagai ibunya, bukan bik Inah ?

Sungguh hancur hati saya membaca itu semua, namun semuanya sudah terlambat tidak mungkin bisa kembali, seandainya semua bisa berputar kebelakang saya rela berkorban apa saja untuk itu.

Kadang saya merenung sepertinya ini hanya cerita sinetron di TV dan saya pemeran utamanya. Namun saya tersadar ini real dan kenyataan yang terjadi.

Sungguh saya menulis ini bukan berniat untuk menggurui siapapun tapi sekedar pengurang sesal saya semoga ada yang bisa mengambil pelajaran darinya. Biarkan saya yang merasakan musibah ini karena sungguh tiada terbayang beratnya.

Semoga siapapun yang membaca tulisan ini bisa menentukan "prioritas hidup dan tidak salah dalam memilihnya". Biarkan saya seorang yang mengalaminya.

Saat ini saya sedang mengikuti program konseling/therapy untuk menentramkan hati saya dan berkat dorongan seorang teman saya beranikan tulis ini semua.

Saya tidak ingin tulisan ini sebagai tempat penebus kesalahan saya, karena itu tidak mungkin! Dan bukan pula untuk memaksa anda mempercayainya, tapi inilah faktanya. Hanya semoga ada yang memetik manfaatnya.

Dan saya berjanji untuk mengabdikan sisa umur saya untuk suami dan Doni. Dan semoga Tuhan mengampuni saya yang telah menyia-nyiakan amanahNya pada saya. Dan disetiap berdoa saya selalu memohon "YA Tuhan seandainya Engkau akan menghukum Maya karena kesalahannya, sungguh tangguhkanlah Ya Tuhan, biar saya yang menggantikan tempatnya kelak, biarkan buah hatiku tentram di sisiMu". Semoga Tuhan mengabulkan doa saya.

Salam, Nira.

http://sumberunik.blogspot.com/2011/11/alkisah-orang-tua-yang-super-sibuk.html

Share

Jumat, 11 November 2011

Perjuangan - Motivasi Kehidupan

Seorang anak kecil bermain di taman rumahnya. Sampai akhirnya ia merasa lelah dan berbaring dibawah pohon yang rindang. Saat tengah berbaring, tiba-tiba matanya tertuju pada sebuah benda yang bergerak-gerak di sebatang dahan.

Ia segera bangkit, mendekati dan kemudian mengamati benda tersebut, yang ternyata adalah sebuah kepompong kupu-kupu.

Calon kupu-kupu yang berada dalam kepompong itu menggeliat berusaha keluar. Namun karena lubang pada kepompong terlalu kecil, membuat calon kupu-kupu itu kesulitan untuk keluar. Setelah sekian waktu mengeliat-geliat, kupu-kupu itu terdiam sejenak. Mungkin istirahat karena kecapaian.

kupu kupu

Anak kecil yang sedari tadi mengamati kejadian itu merasa iba melihatnya. Dengan tekat ingin menolong sang kupu-kupu, anak itu berlari kerumahnya dan mengambil gunting, kemudian kembali ke kepompong itu.

Dengan penuh kehati-hatian, sang anak membedah kepompong itu dengan guntingnya sehingga akhirnya kulit itu terbuka. Anak itu merasa lega. Namun dia merasa heran, karena kupu-kupu itu badannya kecil, dan sayapnya tidak bisa mengembang dengan sempurna.

Walau kupu-kupu itu berusaha berkali-kali, ia tetap tidak bisa mengepakkan sayapnya. Kupu-kupu itupun tak pernah bisa terbang.

***
Kesulitan yang datang, akan menempa kita menjadi sosok yang kuat menjalani kehidupan. Dari cerita di atas, sebenarnya kupu-kupu tersebut tengah dalam proses untuk menguatkan tubuh dan sayapnya. Namun karena datangnya bantuan, justru membuat proses tersebut terganggu dan membuat sang kupu-kupu menjadi lemah dan tak bisa terbang.

Demikian juga dengan manusia. Ketika kita sering menghadapi kesulitan dan cobaan hidup, dan kita berusaha untuk mencari jalan keluar dengan menggunakan seluruh potensi dan kemampuan yang kita miliki, sesungguhnya itu berarti kita tengah menguatkan sayap-sayap kita untuk kuat terbang menuju kesuksesan.

Kemudahan dan kenyamanan dalam hidup menyebabkan kita menjadi statis, tidak memiliki variasi dalam hidup yang menyebabkan kemandekan untuk mengembangkan kreativitas dan penempaan mental.

Sesungguhnya kesulitan-kesulitan adalah obat mujarab agar kita tetap dinamis dan berkembang kreativitasnya. Orang-orang sukses adalah orang yang suka akan tantangan dan kesulitan, karena disitulah mereka menemukan semangat dan gairah hidup. Bahkan tak segan mereka sengaja membuat kesulitan-kesulitan ketika kondisi mereka sudah nyaman.

Kata Mutiara : Orang yang Selalu mengeluh ketika dihadapkan pada kesulitan dan permasalahan, serta selalu mengharapkan bantuan dan pertolongan orang lain dalam menghadapinya, akan menjadi manusia yang lemah, dan tak akan pernah menemukan kesuksesan sejati.

Sumber :: http://www.poztmo.com
Share

6 Fakta Menarik Tentang Tubuh Manusia

Tubuh manusia adalah salah satu bentuk ciptaan Tuhan yang paling Sempurna. Sangat Efisien, rumit dan misterius, dan memiliki kapabilitas atau feature yang begitu lengkap. Tubuh manusia bisa dikatakan sebagai salah satu keajaiban ciptaan Tuhan yang tiada taranya. Tapi, tahukah anda bahwa banyak fakta mengejutkan tentang tubuh anda? Berikut ini adalah 6 Fakta menarik tentang tubuh kita :

Tiap 1 inci Kulit kita mengandung 32 juta Bakteri
Wow, 32 juta bakteri di tiap 1 inci kulit kita? Kedengarannya memang tidak masuk akal dan sangat menjijikkan. Namun anda harus tahu, bahwa fakta 32 Juta bakteri itu tidak semuanya adalah bakteri buruk, bahkan sebagian adalah bakteri-bakteri yang penting dan sangat perlu bagi kehidupan kita.

Manusia adalah tikus?
Manusia memiliki 95% kesamaan genetika dengan tikus, itulah mengapa para ilmuwan dan peneliti menggunakan tikus untuk berbagai uji coba. Namun, tahukah bahwa fakta kemiripan itu terjadi karena sebagian besar dari DNA kita adalah hitam - yang dikenal sebagai 'DNA sampah' - yang berarti bahwa kita secara teknis sangat mirip dengan semua hewan yang ada. Salah satu fakta dunia yang paling menakjubkan tentang tubuh manusia.


Manusia Berasal dari Luar Angkasa
Anda mungkin bertanya-tanya, dari mana datangnya analisa ini. Tubuh kita tercipta dari protein yang berasal dari asam amino. Asam Amino adalah senyawa karbon, dan senyawa karbon ini di temukan di meteroit-meteroit yang berterbangan di luar angkasa. Sebagian ilmuwan menyatakan bahwa asal muasal kehidupan di bumi sekarang berasal dari meteroit yang jatuh ke bumi.. Menarik bukan?


Otak adalah Modul
Debat telah berkecamuk tentang apakah otak manusia adalah sebuah 1 kesatuan atau terdiri dari berbagai modul. Itu berarti apakah otak bekerja secara keseluruhan, atau memakai sistem modul yang terdiri dari area-area yang lebih kecil berfungsi secara independen dan saling berkomunikasi. Ketidakmampuan atau kerusakan sebagian modul pada otak tidak akan mempengaruhi otak secara keseluruhan.

Kapasitas daya ingat / penyimpanan data oleh otak
Anda mungkin bertanya-tanya, andai otak kita adalah flashdisk, kira-kira, berapa sih kemampuan atau kapasitas penyimpanan data otak? Beberapa peneliti telah melakukan penelitian tentang hal ini dan menemukan bahwa otak manusia sekarang memiliki kemampuan daya ingat (penyimpanan data) berkisar antara 1 s/d10 terrabytes. Namun perhitungan ini dengan asumsi bahwa setiap neuron pada otak menyimpan 1 bit data. Namun sebagaimana kita ketahui, otak kita adalah benda terkompleks pada tubuh manusia, dimana kita harus ingat bahwa otak memiliki metode yang jauh lebih baik, sehingga kemungkinan kemampuan menyimpan data dari 1 buah neuron pada otak bisa melebihi 1 bit data.

Otak Dapat di Bentuk
Jika anda pegang kepala anda, maka anda akan menemukan ulang tengkorak keras yang melingkupi otak, tapi tahukah anda bahwa otak ternyata bisa dibentuk dan diubah dan juga berubah beriringan dengan bagaimana kita menggunakannya. Otak memiliki kemampuan mengembang dan mengempis seperti otot, yang dikenal dengan "brain plasticity'.

fakta tentang tubuh manusia
Sumber :: http://www.poztmo.com
Share

Label